PROKER dan STRUKTUR ORGANISASI OSIS SMK BP Dukuhwaru
PENGESAHAN
Program Kerja OSIS
SMK Bhakti Praja Dukuhwaru Kabupaten Tegal Tahun Pelajaran 2016 / 2017 yang
disusun oleh pembina OSIS telah diperiksa dan disahkan pada
.................................... 2016
Oleh
Kepala Sekolah
Drs. D A S O R I
NIP. 19630809 198803 1 011
Daftar isi
1.
Sejarah
berdirinya OSIS
- Dasar Hukum
- Fungsi
- Tujuan
- Latar belakang berdirinya OSIS
- Perangkat OSIS
a. Pembina OSIS
b. Perwakilan Kelas
c. Pengurus OSIS
c.1 Syarat Pengurus OSIS
c.2 Kewajiban Pengurus
c.3 Struktur dan
rincian tugas pengurus
c.4 Pokok – pokok kegiatan seksi
- Rapat Perangkat OSIS
- Tata Cara Pemilihan
- Proker OSIS
- Struktur Pengurus OSIS
- Rencana Anggaran
KATA PENGANTAR
Puji syukur kita panjatkan
kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat, hidayah dan Inayah-Nya pada
kita. Kami selaku pembina OSIS SMK Bhakti Praja Dukuhwaru Kabupaten Tegal
periode 2016 / 2017 telah dapat menyelesaikan program kerja OSIS dengan baik.
Harapan kami selaku
pembina OSIS semoga program kerja OSIS ini dapat dijadikan acuan guna
memudahkan dalam menyusun, melaksanakan program kegiatan OSIS dan pembinaan
siswa serta membantu Kepala Sekolah dalam melaksanakan tugasnya.
Kami menyadari bahwa
tidak sedikit kelemahan dan kekurangan yang ada dalam program kerja OSIS dan
kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu serta
membimbing dalam penyusunan program kerja ini, semoga kami dapat mengelola
program kerja OSIS ini menjadi program – program kegiatan OSIS SMK Bhakti Praja
Dukuhwaru
Kabupaten tegal
periode 2016 / 2017 yang dapat dilaksanakan dengan baik demi
kemajuan
sekolah,amin......
Dukuhwaru, 18 Juli
2016
Pembina OSIS
Sujatno,
S. Pd
NIY. 850 060 332
|
1. SejarahBerdirinya OSIS
Sebelum
lahirnya OSIS, di sekolah-sekolah tingkat SLTP dan SLTA terdapat
organisasi yang bebagai macam corak bentuknya. Ada organisasi siswa yang hanya
dibentuk bersifat intern sekolah itu sendiri, dan ada pula organisasi siswa
yang dibentuk oleh organisasi siswa di luar sekolah. Organisasi siswa yang
dibentuk dan mempunyai hubungan dengan organisasi siswa dari luar sekolah,
sebagian ada yang mengarah pada hal-hal bersifat politis, sehingga kegiatan
organisasi siswa tersebut dikendalikan dari luar sekolah sebagai tempat
diselenggarakannya proses belajar mengajar.
Akibat dari
keadaan yang demikian itu, maka timbullah loyalitas ganda, disatu pihak harus
melaksanakan peraturan yangdibuat Kepala Sekolah, sedang dipihak lain harus
tunduk kepada organisasi siswa yang dikendalikan di luar sekolah.
Dapat
dibayangkan berapa banyak macam organisasi siswa yang tumbuh dan berkembang
pada saat itu, dan bukan tidak mungkin organisasi siswa tersebut dapat
dimanfaatkan untu kepentingan organisasi di luar sekolah.
Pembinaan
dan pengembangan generasi muda diarahkan untuk mempersiapkan kader penerus perjuangan
bangsa dan pembangunan nasional dengan memberikan bekal keterampilan,
kepemimpinan, kesegaran jasmani, daya kreasi, patriotisme, idealisme,
kepribadian dan budi pekerti luhur.
Oleh karena
itu pembanguan wadah pembinaan generasi muda di lingkungan sekolah yang
diterapkan melalui Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) perlu
ditata secara terarah dan teratur.
Betapa besar
perhatian dan usaha pemerintah dalam membina kehidupan para siswa, maka
ditetapkan OSIS sebagai salah satu jalur pembinaan kesiswaan secara
nasional. Jalur tersebut terkenal dengan nama “Empat Jalut Pembinaan
Kesiswaan”, yaitu :
- Organisasi Kesiswaan
- Latihan Kepemimpinan
- Kegiatan Ekstrakurikuler
- Kegiatan wawasan Wiyatamandala
Dengan
dilandasi latar belakang sejarah lahirnya OSIS dan berbagai situasi, OSIS
dibentuk dengan tujuan pokok : Menghimpun ide, pemikiran, bakat,
kreativitas, serta minat para siswa ke dalam salah satu wadah yang bebas dari
berbagai macam pengaruh negative dari luar sekolah. Mendorong sikap, jiwa dan
semangat kesatuan dan persatuan di antara para siswa, sehingga timbul satu
kebanggaan untuk mendukung peran sekolah sebagai tempat terselenggaranya proses
belajar mengajar. Sebagai tempat dan sarana untuk berkomunikasi, menyampaikan
pemikiran, dan gagasan dalam usaha untuk mematangkan kemampuan berfikir,
wawasan, dan pengambilan keputusan.
2. Dasar Hukum
1. Undang-Undang No 20 tahun 2003
tentang Sisdiknas
2. Peraturan Pemerintah No 19 tahun
2005 tentang Standar Nasional Pendidikan
3. Permendiknas Nomor 23 tahun 2006
tentang Standar Kompetensi Lulusan
4. Permendiknas Nomor 19 tahun 2007
tentang Standar Pengelolaan
5. Permendiknas Nomor 39 tahun 2008
tentang Pembinaan Kesiswaan
3. Fungsi
Salah satu
ciri pokok suatu organisasi ialah memiliki berbagai macam fungsi. Demikian pula
OSIS sebagai suatu organisasi memiliki pula beberapa fungsi dalam mencapai
tujuan. Sebagai salah satu jalur dari pembinaan kesiswaan,fungsi OSIS diantaranya :
·
Sebagai
Wadah
Organisasi Siswa Intra Sekolah merupakan satu-satunya wadah kegiatan para siswa di
sekolah bersama dengan jalur pembinaan yang lain untuk mendukung tercapainya
pembinaan kesiswaan.
·
Sebagai
Motivator
Motivator
adalah perangsang yang menyebabkan lahirnya keinginan dan semangat para siswa
untuk berbuat dan melakukan kegiatan bersama dalam mencapai tujuan.
·
Sebagai
Preventif
Apabila
fungsi yang bersifat intelek dalam arti secara internal OSIS dapat menggerakkan
sumber daya yang ada dan secara eksternal OSIS mampu beradaptasi dengan
lingkungan, seperti menyelesaikan persoalan perilaku menyimpang siswa dan
sebagainya. Dengan demikian secara prepentif OSIS ikut mengamankan sekolah dari
segala ancaman dari luar maupun dari dalam sekolah. Fungsi preventif OSIS akan
terwujud apabila fungsi OSIS sebagai pendorong lebih dahulu harus dapat
diwujudkan.
4. Tujuan
Setiap
organisasi selalu memiliki tujuan yang ingin dicapai, begitu pula dengan OSIS
ada
beberapa
tujuan yang ingin dicapai, antara lain :
1. Meningkatkan generasi penerus yang
beriman, bertaqwa dan berkarakter
2. Memahami, menghargai lingkungan
hidup dan nilai-nilai moral dalam mengambil keputusan yang tepat
3. Membangun landasan kepribadian yang
kuat dan menghargai HAM dalam kontek kemajuan budaya bangsa
4. Membangun, mengembangkan wawasan
kebangsaan dan rasa cinta tanah air dalam era globalisasi
5. Memperdalam sikap sportif, jujur,
disiplin, bertanggung jawab, dan kerjasama secara mandiri, berpikir logis dan
demokratis
6. Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan
serta menghargai karya dan budaya
7. Meningkatkan kesehatan jasmani dan
rohani memantapkan kehidupan bermasyarakat,berbangsa dan bernegara.
5. Latar belakang berdirinya OSIS
Tujuan
nasional Indonesia, seperti yang tercantum pada Pembukaan Undang-undang Dasar 1945, adalah melindungi segenap Bangsa Indonesia dan
seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum,
mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang
berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial. Dan secara
operasional diatur melalui Undang-Undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional.
Pembangunan
Nasional dilaksanakan di dalam rangka pembangunan bangsa Indonesia seutuhnya
dan pembangunan seluruh masyarakat Indonesia. Pembangunan pendidikan merupakan
bagian dari Pembangunan Nasional. Di dalam garis-garis besar haluan Negara
ditetapkan bahwa pendidikan nasional berdasarkan Pancasila, bertujuan untuk
meningkatkan ketaqwaan terhadap Tuhan Yang maha Esa, kecerdasan dan
keterampilan, mempertinggi budi pekerti, memperkuat kepribadian, mempertebal
semangat kebangsaan dan cinta tanah air, agar dapat menumbuhkan manusia-manusia
pembangunan yang dapat membangun dirinya sendiri serta bersama-sama bertanggung
jawab atas pembangunan bangsa.
Garis-garis Besar Haluan Negara juga menegaskan bahwa generasi muda
yang di dalamnya termasuk para siswa adalah penerus cita-cita perjuangan bangsa
dan sumber insani bagi pembangunan nasional yang berdasarkan Pancasila dan
undang-undang dasar 1945.
Mengingat
tujuan pendidikan dan pembinaan generasi muda yang ditetapkan baik di dalam
Pembukaan Undang-undang Dasar 1945 maupun di dalam garis-garis besar Haluan
Negara amat luas lingkupnya, maka diperlukan sekolah sebagai lingkungan
pendidikan yang merupakan jalur pendidikan formal yang sangat penting dan
strategis bagi upaya mewujudkan tujuan tersebut, baik melalui proses belajar
mengajar maupun melalui kegiatan ekstrakurikuler.
6. Perangkat OSIS
Perangkat OSIS terdiri dari Pembina OSIS, perwakilan
kelas, dan pengurus OSIS.
A. Pembina OSIS
Tugas dari Pembina OSIS:
·
Bertanggung
jawab atas seluruh pengelolaan, pembinaan, dan pengembangan OSIS di sekolahnya;
·
Memberikan
nasihat kepada perwakilan kelas dan pengurus;
·
Mengesahkan
keanggotaan perwakilan kelas dengan SK Kepala Sekolah;
·
Mengarahkan
penyusunan program kerja OSIS
·
Menghadiri
rapat-rapat OSIS
·
Mengadakan
evaluasi terhadap pelaksanaan tugas OSIS
·
B. Perwakilan Kelas
Badan ini disebut sebagai Majelis Perwakilan Kelas /
Majelis Permusyawaratan Kelas (MPK). Posisi Badan ini berada diatas OSIS dan berperan
sebagai pengawas kebijakan OSIS. Terdiri atas 2 (dua) orang dari setiap kelas.
Tugas MPK antara lain :
·
Mewakili
kelasnya dalam rapat perwakilan kelas ;
·
Mengajukan
usul kegiatan untuk dijadikan program kerja OSIS;
·
Mengajukan
calon pengurus OSIS berdasarkan hasil rapat kelas ;
·
Menilai
laporan pertanggung jawaban pengurus OSIS pada akhir tahun jabatannya;
·
Bersama-
sama pengurus menyusun Anggaran Rumah Tangga.
C. Pengurus OSIS
C.1 Syarat Pengurus OSIS antara
lain :
·
Taqwa
terhadap Tuhan Yang Maha Esa
·
Memiliki
budi pekerti yang baik, sopan santun terhadap orang tua, guru, dan teman
·
Memiliki
bakat sebagai pemimpin
·
Tidak
terlibat penggunaan Narkoba
·
Memiliki
kemauan, kemampuan, dan pengetahuan yang memadai
·
Dapat
mengatur waktu dengan sebaik-baiknya, sehingga pelajarannya tidak terganggu
karena menjadi pengurus OSIS
·
Tidak duduk
dikelas terakhir ( Kelas XII ), karena akan menghadapi ujian akhir
C.2 Kewajiban Pengurus :
·
Menyusun dan
melaksanakan program kerja
·
Selalu
menjunjung tinggi nama baik, kehormatan, dan martabat sekolahnya
·
Kepemimpinan
pengurus OSIS bersifat kolektif
·
Menyampaikan
laporan pertanggung jawaban kepada Pembina OSIS pada akhir masa jabatannya
·
Selalu
berkonsultasi dengan Pembina
C.3 Struktur dan Rincian Tugas Pengurus
Pengurus Harian Majelis Permusyawaratan Kelas, terdiri
dari:
o
Ketua OSIS
o
Wakil Ketua
OSIS
o
Sekretaris
dan wakil
o
Bendahara
dan wakil
·
Ketua OSIS ,
tugas:
1. Memimpin organisasi dengan baik dan
bijaksana
2. Mengkoordinasikan semua aparat
kepengurusan
3. Menetapkan kebijaksanaan yang telah
dipersiapkan dan direncanakan oleh aparat kepengurusan
4. Memimpin rapat
5. Menetapkan kebijaksanaan dan
mengambil keputusan berdasarkan musyawarah dan mufakat
6. Setiap saat mengevaluasi kegiatan
aparat kepengurusan
·
Wakil Ketua
OSIS, tugas:
1. Bersama-sama ketua menetapkan
kebijaksanaan
2. Menggantikan ketua jika berhalangan
3. Membantu ketua dalam melaksanakan
tugasnya
4. Wakil ketua bersama dengan wakil
sekretaris mengkoordinasikan seksi-seksi
·
Sekretaris,
tugas:
1. Memberikan saran kepada ketua dalam
rangka mengambil keputusan
2. Mendampingi ketua dalam memimpin
setiap rapat
3. Menyiarkan, mendistribusikan dan
menyimpan surat serta arsip yang berhubungan dengan pelaksanaan kegiatan
4. Menyiapkan laporan, surat, hasil
rapat dan evaluasi kegiatan
5. Bertanggung jawab atas tertib
administrasi organisasi
6. Bertindak sebagai notulis dalam
rapat, atau diserahkan kepada wakil sekretaris
·
Wakil
Sekretaris, tugas:
1. Aktif membantu pelaksanaan tugas
sekretaris
2. Menggantikan sekretaris jika
sekretaris berhalangan
3. Wakil sekretaris membantu wakil
ketua mengkoordinir seksi-seksi
·
Bendahara
dan Wakil Bendahara, tugas:
1. Bertanggung jawab dan mengetahui
segala pemasukan pengeluaran biaya
2. Membuat tanda bukti kwitansi setiap
pemasukan pengeluaran uang untu pertanggung jawaban
3. Menyampaikan laporan keuangan secara
berkala
·
Koordinator
Seksi, tugas:
1. Bertanggung jawab atas seluruh
kegiatan seksi yang menjadi tanggung jawabnya
2. Melaksanakan kegiatan seksi yang
diprogramkan
3. Memimpin rapat seksi
4. Menetapkan kebijaksanaan seksi dan
mengambil keputusan berdasarkan musyawarah dan mufakat
7. Rapat Perangkat OSIS
Rapat Pleno
Perwakilan Kelas / Sidang Pleno MPK
Adalah rapat
yang dihadiri seluruh anggota perwakilan kelas (APK) atau Anggota MPK.
Rapat ini
diadakan untuk:
1. Pemilihan pimpinan rapat perwakilan
kelas yang terdiri dari seorang ketua, seorang wakil ketua, dan seorang
sekretaris
2. Pencalonan pengurus
3. Penilaian laporan pertanggung
jawaban pengurus OSIS pada akhir masa jabatan
4. Acara, waktu, dan tempat rapat
dikonsultasikan dengan Ketua Pembina
Rapat Pengurus
Rapat Pleno Pengurus, adalah rapat
yang dihadiri seluruh anggota pengurus OSIS, untuk
membahas:
1. Penyusunan program kerja tahunan
OSIS
2. Penilaian pelaksanaan program kerja
pengurus OSIS tengah tahunan dan tahunan
3. Membahas laporan pertanggung jawaban
OSIS pada akhir masa jabatan
Rapat Pengurus Harian, adalah rapat yang dihadiri oleh ketua, wakil-wakil ketua,
sekretaris, wakil sekretaris,
bendahara dan wakilnya, untuk membicarakan dan
mengkoordinasikan pelaksanaan
pekerjaan sehari-hari.
Rapat Koordinasi, terdiri dari:
- Rapat Seksi, adalah rapat yang dipimpin oleh ketua seksi
- Rapat luar biasa dapat diadakan dalam keadaan yang mendesak atas usul pengurus OSIS atau perwakilan kelas, setelah terlebih dahulu dikonsultasikan dan disetujui oleh pembina OSIS.
8. Tata Cara Pemilihan
Tata cara
pemilihan Perwakilan Kelas dan pemilihan Pengurus OSIS adalah sebagai
berikut:
Pemilihan
Pengurus Harian Majelis Permusyawaratan Kelas (MPK)
1. Pemilihan ini digunakan untuk
memilih Ketua MPK, Wakil Ketua MPK, beserta Sekretaris dan Bendahara MPK.
2. Calon Pengurus Harian wajib
mengikuti seleksi yang diadakan oleh MPK/OSIS.
3. Sedikitnya hasil seleksi
menghasilkan 4 Calon Ketua MPK, 3 Calon Sekretaris MPK< dan 3 Calon
Bendahara MPK.
4. Kandidat yang berhasil terpilih akan
mengikuti mekanisme yang telah ditetapkan sesuai Sidang Pleno MPK sebelumnya.
5. Pemilihan dapat dilakukan dengan
metode Pemungutan Suara dan/atau Musyawarah Mufakat.
6. Syarat Melakukan Pemilihan melalui
metode Pemungutan Suara :
a. Sedikitnya setiap kelas mengirimkan
1 orang perwakilan kelasnya, dan Maksimal mengirimkan 3 orang untuk mengikuti
Pemungutan Suara.
b. Kandidat Pengurus Harian MPK wajib
mengikuti jalannya Pemungutan Suara.
c. Pemungutan Suara dikatakan Syah
apabila dihadiri oleh Pembina MPK/OSIS.
d. Penghitungan dilakukan secara
terbuka dan terang-terangan dihadapan peserta Pemungutan Suara.
7. Syarat Melakukan Pemilihan melalui
metode Musyawarah Mufakat :
a. Sedikitnya Anggota Perwakilan Kelas
yang hadir 2/3 dari total Anggota Perwakilan Kelas seluruhnya.
b. Pimpinan Musyawarah ialah Ketua MPK
yang sedang menjabat.
c. Kandidat Pengurus Harian MPK dilarang
keras mengikuti jalannya Musyawarah.
d. Musyawarah Mufakat dikatakan Syah
apabila dihadiri oleh Wakil Kepala Sekolah bidang Kesiswaan.
e. Musyawarah dikatakan selesai apabila
terjadi Mufakat dan tidak terdapat pertentangan pendapat lagi.
Pemilihan atau pembentukan Pengurus OSIS
a. Pemilihan/pembentukan pengurus OSIS
diselenggarakan selambat- lambatnya 1 (bulan) setelah terbentuknya perwakilan
kelas.
b. Penyelenggara Pemilihan atau
Pembentukan pengurus OSIS dibentuk oleh Kepala Sekolah, dengan unsure-unsur
panitia pemilihan OSIS terdiri dari: pembina OSIS, pengurus OSIS lama,
perwakilan Kelas, siswa.
c. Ketua dan wakil ketua OSIS dipilih
secara langsung dalam satu paket oleh seluruh siswa dalam waktu 1 (satu) hari
dan hasilnya diumumkan secara langsung.
d. Ketua dan wakil ketua terpilih
segera melengkapi kepengurusan OSIS selambat- lambatnya 1 (minggu) setelah
pemilihan.
9.
PROGRAM KERJA OSIS
PENDAHULUAN
Program kerja merupakan acuan untuk melaksanakan suatu
kegiatan. Setiap aktivitas selalu didahului dengan rencana kegiatan (program
kerja). OSIS sebagai suatu organisasi juga memiliki kegiatan yang telah
terprogram. Hal ini dimaksudkan agar seluruh aktivitas OSIS dapat terarah
sesuai dengan program yang telah dirumuskan.
Program kerja OSIS merupakan suatu uraian yang terdiri dari
berbagai macam kegiatan OSIS yang akan dilaksanakan oleh para pengurus OSIS dan
para siswa SMK Bhakti
Praja Dukuhwaru yang
tergabung dalam wadah organisasi OSIS SMK Bhakti Praja Dukuhwaru. Organisasi
Siswa Intra Sekolah (OSIS) merupakan tempat berkreasinya para siswa melalui
berbagai macam kegiatan yang ada dalam program OSIS.
PROGRAM KERJA OSIS SMK BHAKTI PRAJA DUKUHWARU sebagai
berikut :
No
|
Pelaksana
|
Kegiatan
|
Keterangan
|
1.
|
Seksi keimanaan & ketaqwaan
terhadap Tuhan Yang Maha Esa
a.
Memperingati
hari-hari besar agama;
b.
Mengadakan
lomba bersifat keagamaan;
c.
Membina
toleransi antara umat beragama.
|
1.
Peringatan
IsraMi’raj;
2.
Peringatan
Maulid Nabi Muhamad SAW
3.
Peringatan
Nuzulul Qur’an
4.
Latihan
Qurban
5.
Peringatan
1 Muharam
6.
Festival
Hadroh
7.
Istighozah
|
|
2.
|
Seksi budi pekerti luhur/ ahlak
mulia
a. Melaksanakan kegiatan 7K
(keamanan,
kebersihan, ketertiban, keindahan, kekeluargaan, kedamaian, dan kerindangan)
b. Menumbuhkembangkan sikap hormat dan menghargai warga
sekolah;
c. Menumbuhkembangkan kesadaran untuk rela berkorban terhadap
sesama
d. Penerapan tata tertib sekolah.
|
1. Mengadakan gotong royong dan kerja bakti (bakti sosial)
2. Membantu siswa yang mengalami musibah/ kecelakaan/ Meninggal dunia
3. Menertibkan
kegiatan yang berlangsung;
|
|
3.
|
Seksi keperibadian unggul, wawasan
kebangsaan & bela Negara
a. Melaksanakan upacara bendera pada hari senin dan hari-hari
besar nasional
b. Melaksanakan kegiatan bela negara;
c. Menjaga & menghormati simbol-simbol dan lambang-lambang
negara;
d. Melaksanakan kegiatan kepramukaan;
e. Meningkatkan kerja sama bela negara dan patriotisme antar
siswa;
f. Mengadakan lomba menyanyikan lagu-lagu nasional (Mars
& Hymne).
|
1. Menyiapkan peralatan
upacara
2. Melaksanakan upacara bendera pada hari Senin serta hari-hari besar
nasional;
3. Mengadakan
acara perpisahan kelas XII;
4. Ikut serta
dalam merayakan hari-hari besar nasional seperti sumpah pemuda, HARDIKNAS dan
HUT RI;
5. Mengadakan
ekstra kurikuler
|
|
4.
|
Seksi prestasi akademik, seni dan
olah raga
a.
Mengikuti
kegiatan workshop, seminar, diskusi, panel yang bernuansa iptek;
b.
Mengoptimalkan
pemanfaatan perpustakaan sekolah;
c.
Mengadakan study banding dan
kunjungan (studi wisata) ke tempat-tempat sumber belajar;
d.
Menyelenggarakan
kegiatan ilmiah;
e.
Membentuk
klub sains, seni, dan olah
raga.
|
1. Menyelenggarakan
Festival dan lomba seni;
2. Mengadakan
Class meeting akhir semester;
3. Temu OSIS Se-Kab. Tegal;
4. Membentuk ekstrakulikuler:
- Senitari
- Paduan Suara
- Mading
- Rebana
- Volly
- Futsal
- PencakSilat
- Study Club
|
|
5.
|
Seksi Demokrasi, HAM, pendidikan
politik, Organisasi
dan kepemimpinan
a. Memantapkan dan mengembangkan peran siswa di dalam OSIS
sesuai dengan tugasnya masing-masing;
b. Melaksanakan kewajiban dan hak diri dan orang lain dalam
pergaulan masyarakat;
c. Melaksanakan kegiatan Pengenalan lingkunganSekoahSiswa Baru yang
bersifat akademik dan tanpa kekerasan.
|
1. MPLS SB Tahun Pelajaran 2016/2017
2. Membuat kotak
suara sebagai ajang kritik/saran;
3. Mengadakan
lomba kebersihan danlingkungan kelas;
4. Membentukekstrakulikuler:
- Pramuka
- Paskibra
- PMR
|
|
6.
|
Seksi kreativitas, keterampilan,
dan kewirausahaan
a. Meningkatkan kreativitas dan keterampilan dalam
menciptakan suatu barang menjadi lebih berguna;
b. Meningkatkan kreativitas dan keterampilan di bidang barang
dan jasa;
c. Meningkatkan kemampuan keterampilan siswa melalui
sertifikasi kompetensi siswa
|
1. Mengaktifkan
dan mengelola madding
2. Mengadakan
bazar pada HUT SMK BP Dukuhwaru
3. Mensosialisasikan
kursus, seperti :
-
Kursus computer
-
Kursus sepeda motor
-
Kursus setir mobil
|
|
7.
|
Seksi kualitas jasmani, kesehatan,
dan gizi
a.
Melaksanakan
perilaku hidup bersih dan sehat;
b.
Melaksanakan
usaha kesehatan sekolah (UKS);
c.
Melaksanakan
pencegahan penyalahgunaan narkotika, psikotropika, dan zat adiktif (narkoba),
minuman keras, merokok, dan HIV/AIDS;
d.
Melaksanakan
pengamanan jajanan
di
sekolah
|
1.
Mengadakan kebersihan
lingkungan sekolah setiap hari jum’at (jum’atbersih)
2.
Membantu dan menertibkankegiatan UKS, Kegiatan PMR;
3.
Mengadakan
lomba kebersihan kelas;
4.
Mengadakansenam setiap 1 minggusekali;
5.
Membersihkan ruang Guru, ruang Tamu /Ruang TU
6.
Membuat pemeriksaan berat dan tinggi badan bagi siswa
baru;
7.
Memperingatihari HIV/AIDS nasional pada tanggal 1
Desember;
|
|
8.
|
Seksi sastra dan budaya
a.
Mengembangkan
wawasan dan keterampilan siswa di bidang sastra;
b.
Menyelenggarakan
festival/lomba sastra dan budaya;
c.
Meningkatkan
apresiasi budaya.
|
1.
Mengadakan lomba fashion show sesuai dengan kegiatan
yang diperingati;
2.
Mengadakan lomba – lombaseperti :
-
Lomba karya ilmiah
-
Lomba membuat dan baca puisi
-
Lomba membuat cerpen
-
Lomba melukis
3.
Membentuk ekstrakulikuler :
-
Teater
|
|
9.
|
Seksi teknologi
informasi dan komunikasi
a.
Memanfaatkan TIK untuk memfasilitasi
kegiatan pembelajaran;
b.
Menjadikan TIK sebagai wahana
kreativitas dan inovasi;
|
1.
Mengadakanlomba – lombaseperti :
-
Lomba edit foto,
-
Lomba karya tulis
Yang dapatdikirimmelalui email
OSIS;
|
|
10.
|
Seksi komunikasi
dalam bahasa inggris
a.
Melaksanakan lomba debat dan pidato;
b. Melaksanakan
lomba menulis
c. Melaksanakan
English Day;
d. Melaksanakan
kegiatan bercerita dalam bahasa Inggris (Story Telling);
e. Melaksanakan
lomba puzzies words/scrabble.
|
1.
Membuat kelompok belajar debat bahasa Inggris yaitu EDC
– BPD (English Debating Club
Bhakti Praja
Dukuhwaru);
2.
Mengadakan lomba dalam bahasa Inggris seperti :
-
Lomba menyanyi
-
Lomba pidato
-
Lomba puisi
-
Lomba story telling, drama dan debat;
|
|
I.
Dasar pemikiran
Dasar pemikiran disusunnya program kerja OSIS ini adalah :
1.
Undang-undang RI Nomor 20 Tahun 2003, tentang Sistem
Pendidikan Nasional.
2.
Peraturan Menteri PendidikanNasional Republik
Indonesia Nomor 34 Tahun 2006 tentang Pembinaan Prestasi Peserta Didik yang
Memiliki Potensi Kecerdasan Bakat Istimewa.
3.
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia
Nomor 39 Tahun 2008 tentang Pembinaan Kesiswaan.
4.
Visi dan Misi SMK Bhakti PrajaDukuhwaru
5.
Program kerja OSIS SMK Bhakti Praja Dukuhwaru
II.
Tujuan
Tujuan dari
program kerja ini adalah :
1. Agar seluruh
kegiatan siswa dapat dilaksanakan secara terarah dan terprogram;
2. Agar
sasarand an target yang ingindicapai dalam suatu kegiatan dapat terukur dan
diketahui tingkat keberhasilannya;
3. Agar menjadi
dasar pijakan dalam melaksanakan suatu kegiatan.
III.
Sasaran
Sasaran dari
program kerja OSIS ini adalah seluruh siswa
SMK Bhakti
PrajaDukuhwaru dan pengurus OSIS SMK Bhakti PrajaDukuhwaru.
IV. Penutup
Program
kerja OSIS disusun sebagai pedoman-pedoman pola yang terarah dalam koordinasi
organisasi siswa. Program Kerja ini didasarkan pada upaya pemecahan
setiap hambatan dan permasalahan yang terjadi dengan menetapkan arah kebijaksanaan sebagai landasan program kerja sehingga dalam rangka mengoptimalkan pencapaian tujuan dan misi organisasi yang hendak dicapai dalam kepengurusan, perlu ditetapkan prioritas sasaran program kerja. Adapun prioritas sasaran tersebut berfungsi sebagai kesimpulan program kerja yang harus mewarnai setiap pelaksanaan program. 2016 - 2017.
setiap hambatan dan permasalahan yang terjadi dengan menetapkan arah kebijaksanaan sebagai landasan program kerja sehingga dalam rangka mengoptimalkan pencapaian tujuan dan misi organisasi yang hendak dicapai dalam kepengurusan, perlu ditetapkan prioritas sasaran program kerja. Adapun prioritas sasaran tersebut berfungsi sebagai kesimpulan program kerja yang harus mewarnai setiap pelaksanaan program. 2016 - 2017.
Begitu
kompleksnya permasalahan dan hambatan yang kami hadapi dengan program kerja
OSIS ini. Namun keberhasilan sangat relatif dan amat ditentukan oleh tenaga
terampil yang ada. Akhirnya kami adalah hanya manusia yang hanya bisa untuk
berusaha dan berdoa, namun pada akhirnya hanyalah Tuhan yang menentukan. Semoga
dengan tersusunnya program kerja Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) SMK Bhakti
Praja dukuhwaru ini dapat terlaksana secara optimal dan dapat memberikan
manfaat bagi perkembangan almamater tercinta.
|
Dukuhwaru, 18 Juli 2016
Pembina OSIS
Sujatno, S. Pd
NIY. 850 060 332
|
STRUKTUR PENGURUS
OSIS
SMK BHAKTI
PRAJA DUKUHWARU
KAB. TEGAL
PERIODE 2016/2017
KETUA OSIS
Aditya
Anggareza Firmanullah
WAKIL KETUA
Agus Salim
SEKRETARIS :
Michael Gonzales
WAKIL SEKRETARIS :
Tazkia Citra Wulandari
BENDAHARA :
Sugiarti
WAKIL BENDAHARA :
Putritasari
SEKSI – SEKSI :
I.
SEKSI
KEIMANAAN & KETAQWAAN TERHADAP TUHAN YANG MAHA ESA
a.
Bayu Prayoga X
TKJ3
b.
Aenun Sofiyah X
TKJ1
c.
Anggira Rasi Wulandari X
TKJ3
d.
Nichayatun Firza X
TKJ3
e.
M. Akhsan X TSM1
II.
SEKSI BUDI PEKERTI LUHUR/ AHLAK MULIA
a.
Muhamad Topik X
TKR3
b.
Ismi Nurul Hidayah X
TKJ2
c.
Suciani X
TKJ2
d.
Dwi Afton Amaludin X
TKR5
e.
Wisnu Dwi P X
TKR6
III.
SEKSI KEPERIBADIAN UNGGUL, WAWASAN KEBANGSAAN & BELA
NEGARA
a.
Pancas Setiawan X
TKR6
b.
Sonia Alfina X
TAV3
c.
Sindi Prihastun X
TKJ4
d.
Angger Sutriyo X
TKR6
e.
Anugrah Pantes Melando X TKR6
IV.
SEKSI PRESTASI AKADEMIK, SENI DAN OLAH RAGA
a.
Marita Tri Haryanti X TKJ3
b.
Safitri Mulyasari X
TKJ3
c.
Raihan Akbar X
TKR4
d.
M. Dandi Iswanto X
TAV3
e.
Ade Nurhakim X
TKJ1
V.
SEKSI DEMOKRASI, HAM, PENDIDIKAN POLITIK, ORGANISASI DAN KEPEMIMPINAN
a.
Muhamad Iskandar X TKJ2
b.
Ade Putri Wulandari X
TKJ1
c.
Rifa’atul Azkiyah X
TKJ2
d.
Sabda Yagra A X
TKJ2
e.
Yusuf Awaludin Akbar X
TKR4
VI.
SEKSI KREATIVITAS, KETERAMPILAN, DAN KEWIRAUSAHAAN
a.
Nova Naeliza X
TKJ2
b.
Rizal efendi X
TKR5
c.
Nuriza Astusi X
TKJ4
d.
Abas Ari Samsuri X
TSM1
e.
M. Arif Maulana X
TKR5
VII. SEKSI
KUALITAS JASMANI, KESEHATAN, DAN GIZI
a.
Dandre Setiawan X
TKR3
b.
Dicky Wahyudi X
TOT1
c.
Meriyani X
TKJ4
d.
Pipit Iryani X
TKJ2
e.
Dyah Harum Putri X
TKJ4
VIII. SEKSI
SASTRA DAN BUDAYA
a.
Andi Sutrisno X TKR5
b.
M. Rifqi Qifhfirul Aziz X TKR5
c.
Nadya Alfa Salam X TKJ2
d.
Cici Paramida X TKJ4
e.
Iis Istiqomah X TKR1
IX.
SEKSI
TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI
a.
Farah Ni’matul Maula X TKJ2
b.
Siti Feti Sofiyatul Umamah X TKJ2
c.
Chaerudin X TKR5
d.
Muhamad Gunawan X TKR5
e.
Prayogi Prasetiawan X TKR5
X.
SEKSI
KOMUNIKASI DALAM BAHASA INGGRIS
a.
Yuni Tasya Saskia X
TKJ4
b.
Fitri Indriyani X
TKJ2
c.
M. Rendi Maulana X
TKR5
d.
M. Reza Setiawan X
TKR6
e.
Lutfiyanto X
TKR5
Mengetahui :
Kepala SMK Bhakti
Praja Dukuhwaru
Drs. D A S O R I
NIP.
19630809
198803 1 011
Komentar
Posting Komentar